Memasang/mengganti mata gergaji untuk mesin gergaji bundar
- Sebelum mulai dengan pekerjaan pada perkakas listrik, tariklah steker dari stopkontak.
- Pakailah sarung tangan pelindung pada waktu memasang mata gergaji. Terdapat risiko cedera jika menyentuh mata gergaji.
- Janganlah sekali-kali menggunakan mata gerinda sebagai alat kerja mesin gergaji ini.
- Gunakanlah hanya mata gergaji yang sesuai dengan data yang tercantum di panduan pengoperasian dan pada perkakas listrik serta telah diuji menurut peraturan EN 847-1, dan sesuai dengan yang digambarkan.
Untuk mengganti alat kerja, sebaiknya perkakas listrik diletakkan pada bagian depan housing mesin.
- Tekan dan tahan tombol pengunci poros (4).
- Tekan tombol penahan poros kerja (4) hanya pada poros gergaji stasioner. Jika tidak, perkakas listrik dapat rusak.
- Putar keluar sekrup penjepit (18) dengan kunci L (17) ke arah ➊.
- Ayunkan kap pelindung yang dapat bergerak (11) dan pegang dengan kuat.
- Lepas flensa penjepit (19) dan mata gergaji (20) dari poros gergaji dengan flensa dudukan (21).
Untuk mengganti alat kerja, sebaiknya perkakas listrik diletakkan pada bagian depan housing mesin.
- Bersihkan mata gergaji (20) dan komponen penjepit yang dipasang.
- Ayunkan kap pelindung yang dapat bergerak (11) dan pegang dengan kuat.
- Pasang mata gergaji (20) pada poros gergaji dengan flensa dudukan (21). Arah pemotongan gerigi (arah tanda panah pada mata gergaji) dan tanda arah putaran pada kap pelindung (15) harus sesuai.
- Pasang flensa penjepit (19) dan kencangkan baut pengencang (18) ke arah ➋. Perhatikan posisi pemasangan yang benar dari poros gergaji dengan flensa dudukan (21) dan flensa penjepit (19).
- Tekan dan tahan tombol pengunci poros (4).
- Kencangkan sekrup pengencang (18) dengan kunci L (17) ke arah ➋. Torsi pengencangan sebaiknya sebesar 6–9 Nm yang sesuai dengan putaran kekuatan tangan sebesar ¼ putaran.